Beginilah Fungsi dan Arti Voice Over: Pemula Wajib Paham

Voice over adalah tehnik produksi di mana suara  (bukan bagian dari sebuah narasi) digunakan di radio, televisi, pembuatan film atau lainnya. Voice over atau pengisi suara atau dubber dapat dilakukan oleh seseorang yang professional atau oleh orang awam atau bahkan dilakukan oleh agensi voice over.

Tehnik Voice over atau pengisi suara atau dubber paling sering kita jumpai dalam film-film animasi. Selain untuk mengisi suara pada tokoh yang ada didalam film animasi tersebut, Voice over atau pengisi suara atau duber juga berfungsi untuk memperkuat karakter tokoh dalam animasi tersebut. Jadi bisa dikatakan pemilihan tipe suara aktor/talent Voice over atau pengisi suara atau dubber berpengaruh pada tokoh tersebut.

Selain diterapkan dalam dunia hiburan (film, drama radio, dll), Voice over atau pengisi suara atau dubber juga banyak diterapkan di dunia jurnalistik.  Semisal dalam sebuah berita di televisi sedang menampilkan video sebuah kejadian dan disertai suara reporter yang berusaha  menjelaskan tentang kejadian tersebut. Dengan adanya suara reporter tersebut, maka berita tentang kejadian itu akan menjadi lebih jelas. Seperti dimana kejadian tersebut atau kapan kejadian terbesut terjadi.

Bidang periklanan juga menerapkan tehnik Voice over atau pengisi suara atau dubber. Pertama kali yang menerapkannya adalah radio, yang kemudian disusul oleh televisi. Pada saat sebelum ada tehnik rekaman dan sound efek popular. Iklan diproduksi secara langsung dan dilakukan secara bersama seluruh talent Voice over atau pengisi suara atau dubber dan diiringi oleh orchestra.

Selain yang telah disebutkan diatas, Voice over atau pengisi suara atau dubber juga banyak digunakan dalam bidang-bidang lain. Semisal, jasa terjemahan, perkantoran, video instruksional, audiobook dan lain-lain. Di luar negeri, Voice over atau pengisi suara atau dubber sudah menjadi sebuah industri yang sangat menjanjikan bagi pelakunya. Tetapi di Indonesia Voice over atau pengisi suara atau dubbing masih belum bisa dianggap sebagai pekerjaan yang layak. Bahkan tidak semua orang tahu apa itu Voice over atau pengisi suara atau dubber.