Selain perisapan alat rekam dan studio yang baik, untuk membuat sebuah demo Voice over atau pengisi suara atau dubber juga membutuhkan naskah yang baik.
Naskah yang baik memakai bahasa yang baik (tidak harus benar). Artinya kalimat-kalimatnya harus runut, teratur dan enak dibaca. Tentu saja ejaan kata berperan sangat besar. Tiap kata dalam kalimat tidak perlu disingkat-singkat, ingat ini bukan sms atau chatting 🙂
Selanjutnya adalah kalimat. Banyak pembuat naskah yang membuat kalimat panjang dan bertele-tele, membuat lelah pembaca. Hindari juga tuturan yang terlalu “terjemahan”. Dengan serbuan berbagai bahasa asing lain (bukan hanya bahasa Inggris), membuat kalimat yang kita pakai sering kali terkesa bukan kalimat bahasa Indonesia, kecuali memang naskah yang ingin dibuat sample adalah naskah berbahasa inggris.
Dalam Indovoiceover Voice Hunt tim indovoiceover juga sangat menilai kelayakan naskah yang dibaca oleh calon talent. Ada beberapa contoh dimana talent yang kami anggap lebih tepat untuk membacakan naskah bergaya formal namun terkesan memaksakan diri untuk membuat demo dengan naskah yang casual.
Untuk itulah, indovoiceover juga menyediakan contoh naskah untuk memudahkan calon talent yang ingin mengikuti Indovoiceover Voice Hunt agar bisa menyesuaikan dan dapat digunakan untuk latihan.
Naskah tersebut berisi 3 naskah dalam 3 gaya berbeda silakan mengunduh naskah tersebut disini.
Selamat mencoba!