Halo selamat datang di website kami indovoiceover.com! Dalam melakukan rekaman audio, tentunya kita melewati berbagai tahap, VOtizen. Tahapan yang harus dilalui pada saat rekaman adalah pre-recording, taking atau tracking, editing, mixing dan rendering, lalu tahapan terakhir adalah mastering. Sebagai seorang voice over, tentu kamu sudah familiar dengan istilah-istilah rekaman ini. Namun, setelah melakukan rekaman masih banyak orang yang bingung ingin mempublikasikan dengan seperti apa. Nah, disini kita akan membahas apa itu mastering dan seputaran mastering, VOtizen. Ini akan berguna dan bermanfaat banget untuk kamu yang ingin melakukan rekaman voice over. jadi, simak dengan baik ya.
Apa itu mastering?
Dalams sejarah, mastering adalah proses menyusun keping master, yaitu setelah mixing selesai sampai menyusun urutan track-track lagu di cakram besi kaku yang diukir dengan jarum keras. Kemudian keeping master tersebut dijadikan template cetakan vinyl. Nah, di era digital saat ini tentu tidak lagi diperlukan kepingan-kepingan master atau sejenis CD. Yang perlu dilakukan dalam kegiatan mastering saat ini adalah EQ final, kompresi dynamic range final, monomix test, dan proses lainnya setelah melakukan mixing. Hanya saja, sudah tidak diperlukan lagi untuk menyusun urutan lagu untuk satu keping master.
Sama seperti pembuatan furniture, perlu dipoles agar kinclong dan menarik. Maka, dalam sebuah rekaman juga memerlukan polishing agar semakin bagus, yaitu dengan tahapan mastering. Mastering adalah sebuah langkah akhir dari sebuah proses produksi audio. Mastering merupakan tahapan yang menjembatani antara proses mixing dan distribusi. Dalam bahasa yang lebih sederhana, mastering bisa dikatakan adalah proses polishing audio. Kira-kira apa saja yang dilakukan pada tahap ini, VOtizen?
Yang pertama, yang harus kamu lakukan adalah mengecek keseimbangan multitracks kamu atau balancing. Walaupun pada tahap mixing sudah dilakukan balancing, kamu harus mengeceknya lagi pada tahap ini untuk menghindari miss dalam produksi rekaman. Selain balancing, kamu juga harus memperhatikan not not yang ada di rekaman audio, jika ternyata masih terdengar fals, maka kamu bisa melakukan tuning. Selain itu, hal yang harus dilakukan juga pada saat mastering adalah memastikan sound yang dihasilkan terdengar jernih dan frekuensi tidak saling bertabrakan.
Pada saat melakukan mastering, kamu juga harus mendengarkan audio tersebut dari berbagai sisi atau posisi. Kamu bisa mendengarkan audio dari sisi kiri atau kanan monitor, di sudut ruangan, bawah meja, mundur ke belakang dan posisi lainnya. Kenapa harus melakukan ini, VOtizen? Karena speaker monitor studio pada umumnya sudah di setting untuk fokus pada telinga yang dimana duduk di tengah-tengah menghadap monitor. Dengan melakukan pengecekan suara dari berbagai sisi, maka kamu bisa memastikan bahwa suara kamu bisa didengar dengan baik dari posisi manapun.
Kamu juga bisa mengecek rekaman audio dengan volume dari nada rendah hingga tinggi untuk mengetahui bagaimana audio rekaman itu jika didengar dengan level volume yang beragam. Kamu juga bisa menjajalnya di speaker yang berbeda-beda, VOtizen. Kamu bisa mencoba mendengarkannya lewat speaker rumah, mobil, kantor, dan lainnya. Bahkan,walaupun sudah melakukan pengecekan secara detail dan teliti, alangkah baiknya jika kamu masih mempunyai waktu, kamu bisa kembali mengeceknya besok hari. Karena, biasanya kesalahan-kesalahan yang belum ditemukan akan didapat ketika dibiarkan tidur atau melakukan aktivitas yang lain terlebih dahulu.
Alat utama pada tahapan mastering ada di bagian setelah melakukan pengecekan ulang, yaitu limiter dan kompresor. Kompresor berguna untuk mengurangi level suara yang melebihi ambang batas (threshold level). Kompresor akan menurunkan secara otomatis level suara yang terlalu keras. Sedangkan, Limiter digunakan untuk menarik level dari beberapa peak tertinggi ke arah bawah kisaran beberapa dB, biasanya 2dB hingga 6dB. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa audio yang kamu rekam tidak akan pernah diizinkan untuk clip. Jika kamu ingin mempublish audio kamu dengan MP3, amak kamu harus mengatur limiter untuk mencegah apapun yang melebihi -2dB (digital full scala/skala penuh digital atau DFS. Karena pada saat proses konversi MP3 bisa saja ditambahkan 1 atau 2 dB pada level suara. Nah, jika file audio bisa mencapai peak pada 0dB DFS, maka clipping bisa saja terjadi saat mengkonversinya ke MP3. Pengaturan kompresor dan limiter bergantung dengan platform yang akan kamu gunakan untuk mempublish audio kamu. Pada aplikasi spotify dan amazon music biasanya mempunyai limit -2dB dan youtube -1dB. Jadi, kamu harus mengetahui terlebih dahulu platform yang akan kamu gunakan untuk mempublish audio kamu.
setelah melakukan mastering, kamu bisa mempublish audio kamu ke platform digital manapun yang kamu inginkan. tapi, kamu juga harus ingat bahwa limiter yang kamu pasang juga harus disesuaikan dengan platform tersebut. Beberapa platform digital hype yang bisa kamu gunakan untuk mempublish voice over kamu adalah spotify, amazon music, joox, apple music, dan soundcloud.
Nah, itu tadi proses dari mastering yang biasa dilakukan pada saat finalisasi rekaman, VOtizen. Cukup ribet dan harus benar-benar teliti memang. Akan tetapi, hal itu akan Sebagai seorang voice over talent, tentu akan sangat berguna sekali jika proses mastering bisa dilakukan dengan baik. Jadi kamu juga harus memahami proses atau tahapan yang dilakukan pada saat rekaman juga, ya. Siapkan diri kamu untuk menjadi voice over talent yang terkenal, VOtizen.
Karena dengan Voice Over, dapat membuat konten kamu menjadi lebih menarik dan mudah dipahami oleh audiens. Jika perusahaan, organisasi, komunitas, atau lainnya membutuhkan seorang Voice Over Talent, kami Indovoiceover.com dapat membantu kamu. Tidak hanya Voice Over Talent, Indovoiceover juga menyediakan studio rekaman sampai output pada audio. Kami dapat membantu kamu menciptakan rekaman suara berkualitas tinggi yang sesuai dengan gaya bicara dan target audiens yang diinginkan.
Hubungi Indovoiceover.com untuk membicarakan projek kamu dan mari buat konten menjadi lebih memikat dan mengesankan dengan voice over yang tepat!