Seri Alat Perekaman : Jenis-jenis Headphone

Playback monitoring system adalah alat yang digunakan untuk mendengarkan ulang hasil produksi suara atau lebih dikenal dengan sebutan speaker. Speaker yang digunakan biasanya memang didesain untuk kebutuhan produksi audio profesional, yang  mengharuskan reproduksi suara yang dikeluarkan oleh speaker akurat dengan rentang frekuensi suara. Studio monitor dalam perekaman suara berfungsi sebagai alat untuk melakukan playback dari suara yang telah direkam. Selain itu, monitor juga dapat digunakan untuk tahap editing dan mixing suara, yang mana dalam hal tersebut, speaker dituntut untuk dapat memberikan hasil reproduksi suara yang baik sehingga tahapan editing dan mixing berjalan dengan lancar.

Selain speaker, monitoring system yang sering digunakan adalah headphone. Tahukah Anda jika headphone juga memiliki beberapa jenis berbeda dengan fungsi yang berbeda pula. dalam artikel kali ini, akan dijelaskan jenis-jenis dan fungsi headphone serta kekurangan dan kelebihannya masing-masing.

Open Back Headphones

Open Back Headphones adalah Headphone yang masih memiliki kerenggangan antara telinga dengan cups headphone. Open Back Headphone biasanya di buat dengan bahan yang juga memiliki rongga-rongga udara di cups nya, sehingga masih ada udara yang bisa masuk kedalam headphone tersebut. headphone ini dibuat sengaja untuk membuat suara yang dibuat oleh headphone tersebut lebih natural, seperti mendengarkan menggunakan speaker monitor. Sayangnya, headphone ini menjadi kurang berguna apabila, anda berada di ruangan yang memiliki banyak noise. Headphone ini tidak di design untuk menutup suara-suara yang ada ruangan tempat anda bekerja, sehingga ada kemungkinan anda akan merasa terganggu dengan suara tetangga, tv, kolega kerja ketika di kantor, dll.

Pros:
– Open Back Headphones baik untuk didengarkan di ruangan yang sepi
– baik untuk mendengarkan audio file dengan kualitas yang baik
– Mixing dan mastering stage

Cons:
– tidak dapat blocking outside noise
– digunakan ketika berpergian
– digunakan ditempat yang ramai

Contoh Open-back Headphone.

 

 

Closed Back Headphones

Berlawan dengan Open back Headphones, Closed Back headphones adalah jenis headphone yang sangat tertutup di bagian belakangnya, sehingga headphone ini hanya memperbolehkan suara yang didengar hanyalah suara yang keluar dari speaker headphone. Ini juga mengindikasikan bahwa musik yang anda dengarkan tidak se-natural ketika anda mendengarkan musik menggunakan open back headphones. Headphone Sangat bagus untuk melakukan blocking environment noise, namun menggunakan headphone ini dalam waktu yang cukup lama, dapat membuat telinga anda cepat lelah dan mudah terasa panas. Maka dari itu, headphone ini sangat cocok untuk digunakan ketika Anda berpergian atau melakukan recording. Biasanya, closed back headphone juga terkesan melakukan boosting terhadap low frequency.

Pros:
– closed back headphones baik untuk casual listening
– Mendengarkan musik ditempat yang ramai
– digunakan ketika berpergian
– digunakan saat recording

Cons:
– telinga cepat capek ketika menggunakan headphone ini
– boosting di low frequency karena bagian belakang headphone yang sangat tertutup

Contoh Closed-back Headphone.

Semi-Open Back Headphones

Semi open back headphonse sebenarnya adalah closed back headphone yang tidak benar-benar tertutup dan masih memberikan sedikit udara masuk didalamnya. Semi-open backed headphone akan mengeluarkan suara noise yang cukup terdengar, jadi jangan pernah gunakan microphone ini untuk recording.

Pros:
– Lebih baik digunakan ditempat-tempat yang sepi
– mixing mastering stage

Cons:
– Hanya melakukan sedikit blocking outside
– digunakan ketika berpergian
– digunakan ditempat yang ramai

Contoh Semi-open Headphone.