Apa sih Fungsi Voice Over dalam Film ?

Dalam beberapa artikel sebelumnya, kami banyak membahas tentang kegunaan voice over atau pengisi suara atau dubber untuk kebutuhan iklan, presentasi hingga konten di media sosial. Ada satu kegunaan voice over yang sebenarnya paling sering kita rasakan saat menonton trailer film dan menyaksikannya secara utuh di bioskop mau pun DVD.

Yap! Voice over menentukan pemasaran sebuah film sebelum tayang hingga ia hadir di bioskop. Trailer sendiri berarti cuplikan sebuah film sebelum tayang ke publik. Bisa dikatakan, trailer merupakan upaya promosi sebuah film dimana di dalamnya mengandung adegan penting dalam film tersebut yang menarik penonton. Trailer yang dibuat semenarik mungkin akan terasa hambar tanpa voice over atau pengisi suara atau dubber yang pas dan ekspresif seiring dengan durasi trailer yang hanya beberapa menit saja. Jadi terbayang bukan betapa penting voice over dalam trailer yang hanya sesaat munculnya. Apalagi dengan penyediaan durasi yang mepet, pas dalam menempatkan suara menjadi pekerjaan yang cukup menantang bagi seorang voice over atau pengisi suara atau dubber talent.

Kemudian, saat film atau animasi diputar, peran seorang voice over talent masih tetap berlanjut. Fungsinya berubah menjadi seorang penjaga storyline atau storyboard. Secara umum, storyline adalah alur cerita untuk membuat sebuah film atau animasi lebih terarah dan fokus. Biasanya dalam beberapa animasi akan muncul voice over untuk memandu penonton menikmati ceritanya. Lagi-lagi di sini, seorang voice over talent akan muncul sesekali dan dalam waktu yang singkat sekali. Meski demikian, keberadaan voice over dengan suara empuk akan memberikan pemanis tersendiri dalam film atau animasi tersebut. Hal ini terutama penting bagi penonton animasi anak-anak yang terkadang masih memerlukan panduan lebih lanjut.

Dari hadirnya voice over yang singkat tetapi efisien tersebut kita bisa mengambil kesimpulan bahwa voice over bisa sangat luwes dalam memerankan fungsinya. Ada yang panjang, seperti dalam presentasi, atau agak singkat dalam iklan, hingga super singkat dalam trailer. Kesemuanya membutuhkan keahlian kompleks yang menantang bagi seorang voice over talent yang ingin benar-benar profesional di industri yang terkait dengan voice over.