Mewujudkan hobi menjadi podcaster bukanlah suatu hal yang mudah. Seringkali, perasaan ragu-ragu atau takut menjadi penghambat meskipun manfaat cukup besar bagi kalian di kemudian hari.
Langkah awal menjadi podcaster tidak membutuhkan waktu yang lama. Dengan berbekal ponsel cerdas yang dimiliki, kalian sudah bisa menempuh tahap awal menjadi podcaster. Berikut kami sajikan panduan memulai menjadi podcaster dari nol.
Jika kalian benar-benar bingung untuk memulai, cukup nyalakan rekaman lalu mulailah berkicau tentang apa yang hendak kalian sampaikan. Silahkan saja jika ingin menuangkan kekesalan atau kritik terhadap satu hal. Jika kalian mempunyai waktu lebih, kalian dapat menyusun terlebih dahulu poin-poin yang akan kalian sampaikan.
Jika kalian telah merekam, langkah selanjutnya yang paling gampang dilakukan adalah membuat Channel di aggregator podcast seperti anchor.fm dan silahkan mengunggahnya podcast kalian. Hingga tahap ini, kalian telah menjadi podcaster pemula.
Setelah itu, upayakan untuk menaikkan levelmu sebagai podcaster. Tidak perlu terburu-buru, carilah referensi atau belajar mengedit pada episode selanjutnya. Carilah waktu yang paling nyaman untuk kalian. Jangan sampai keinginan menjadi podcaster malah mengganggu kesibukan kalian sehari-hari.
Secara perlahan, buatlah konten dengan sedikit riset, seperti mencari tahu tema apa yang digemari audiens saat ini, kanal podcast apa yang sedang tren dan efek suara apa yang sesuai dengan konten podcast kalian. Galilah informasi mengenai cara pengeditan konten podcast, durasi yang cocok, membuat intermezzo atau cerita sisipan hingga rencana podcast secara rutin.
Dari semua saran di atas, hal terpenting adalah konsisten dalam berkarya. Entah seminggu sekali atau seminggu dua kali, biasakan membuat konten podcast sesuai jadwal agar kalian disiplin membuat karya meski sedang banyak pekerjaan atau sibuk kuliah. Jika kalian berhasil dalam komitmen awal ini, ini dapat menjadi tahap awal seorang podcaster pemula. Selebihnya dapat berjalan seiring perkembangan konten kalian nantinya.